Setelah merasakan pengendaraan singkat sebelumnya, kini saatnya bagi kami menguji lengkap Lamborghini Aventador. Kesempatan eksklusif ini sekaligus menjadikan kami sebagai media pertama di Indonesia yang melakukan tes menyeluruh banteng tergila dari Sant’Agata, Bolognese Italia ini.
Tak mau membuang waktu kami pun segera meloncat ke kabin. Lay-out minimalis dengan kualitas kelas atas adalah cara Lamborghini melayani penumpang. Posisi duduk nan rileks pun sungguh menenangkan meski sesaat kemudian kami sadar bahwa di kaki kanan ada 700 dk yang harus diperlakukan dengan sangat hati-hati.
Setelah tombol Start-Stop ditekan, mesin 12 silinder ‘V’ berkapasitas 6.498 cc sontak bergemuruh. Luar biasa reaktif mesin ini, tekan sedikit pedal gas, jarum takometer langsung melompat hingga 4.000 rpm. Meski merdu bagai orkestra, tapi di putaran ini volume suara sudah memekakkan telinga. Tekan terus pedal gas hingga 8.000 rpm, maka suaranya berubah jadi vandalisme bagi organ pendengaran.
Masuk ke lalu-lintas Jakarta harus diakui bahwa jalan raya bukanlah tempat yang nyaman bagi Aventador dan kami. Bagi Aventador karena arus stop and go membuat pengendaraannya yang menghentak-hentak terasa canggung. Sedangkan bagi kami karena kami tentu was-was jika ada motor atau mobil yang menyenggol karya seni bernilai sekitar Rp 11 miliar ini.
Tapi enaknya naik Aventador, saking banyaknya pengendara lain yang terpukau membuat kami selalu diberi jalan saat mendahului atau berada di persimpangan.
Melajukan Aventador di beberapa kilometer awal sekalian kami jadikan proses inisiasi. Pengenalan karakter mesin dan adaptasi perpindahan gigi mutlak dilakukan agar bisa menguras performa secara maksimal.
Tiba saatnya melakukan tes akselerasi. Dari 3 mode berkendara yang tersedia di kokpit (Strada, Sport dan Corsa), kami mengaktifkan Corsa. Di mode ini, komputer mengeset mesin di titik paling responsif dan meniadakan segala bentuk intervensi terhadap penyaluran tenaga ke roda. Tak lupa aktivasi mode manual via paddle-shift di balik setir.
Kami sungguh beruntung mendapat kondisi yang sangat mendukung. Jalan bersih dari pengendara lain, lintasan steril dari kerikil dan cuaca cerah meski saat pengetesan masih masuk di musim hujan.
Pedal gas kami ayunkan bersamaan pedal rem yang kami injak penuh. Sesaat kemudian kaki kiri pun melepas tekanan dan Aventador melesat sejadi-jadinya. Tak ada drama, tak ada spin roda berlebih, yang tersisa hanyalah konsentrasi dan gaya G yang terus menekan tubuh ke jok pengemudi.
Mematuhi literatur, kami menarik paddle-shift di 8.200-8.300 rpm – kitiran tenaga maksimum. Gear pun berpindah secepat kilat dan seketika kecepatan sudah berada di 150 km/jam. Yakin dengan hasil tes, pedal gas dikendurkan dan berjalan santai untuk cooling down.
Benar saja, Aventador membantai aspal dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam 3,24 detik. Fantastis. Dan itu hanya terpaut 0,3 detik dari klaim yang 2,9 detik. Lebih gila lagi, akselerasi 0-100 km/jam itu dituntaskannya dalam jarak kurang dari 50 meter (49,84 meter).
Tak pelak kedahsyatan Aventador ini sekaligus jadi nestapa bagi sportscar lain yang beredar di Indonesia. Inilah mobil tercepat yang pernah kami tes lengkap.
Lamborghini Aventador Coupe LP700-4 | |
Harga | US$ 998 ribu (off-the-road) |
Mesin/kapasitas | V12/6.498 cc |
Tenaga maksimum | 700 dk/8.250 rpm |
Torsi maksimum | 690 Nm/5.500 rpm |
Transmisi | Otomatis 7-speed/4WD |
Dimensi (P x L x T) | 4.780 x 2.030 x 1.136 mm |
Wheelbase | 2.700 mm |
Kapasitas tangki/Ban serep | 90 liter/- |
Ground Clearance | N/A |
Ukuran ban | 255/35 R19 (depan), 335/30 R20 (belakang) |
Bobot | 1.575 kg |
PERFORMA | |
0-100 km/jam | 3,24 detik |
0-60 km/jam | 1,70 detik |
60-80 km/jam | 0,84 detik* |
80-100 km/jam | 0,75 detik* |
100-120 km/jam | 0,83 detik* |
RPM @ 100 km/jam | 2.100 rpm |
Pengereman 100-0 km/jam | N/A |
Konsumsi bbm dalam kota/tol | 3,6/8,8 km/l (klaim) |
CO idle/4.000 rpm | N/A |
HC idle/4.000 rpm | N/A |
Teknologi | Cruise Control, Transmisi 7-speed |
*=kickdown | |
FITUR | |
Airbag/ABS/EBD/BA | 6/ada/ada/ada |
Kontrol traksi/ESP | Ada/ada |
AC climate control/dualzone/double blower | Ada/tidak/tidak |
CD/MP3/DVD player/cup holder | Ada/ada/ada/- |
Monitor/USB/Aux-In | Ada/ada/ada |
Tombol audio setir/cruise control | Ada/ada |
MID/voice command | Ada/tidak |
Jok elektrik/heater/ECO Mode | Tidak/tidak/tidak |
Launch control/suspension control | Ada/ada |
Keyless entry/alarm/smart key/immobilizer | Ada/ada/ada/ada |
Setir adjustable reach/rake | Ada/ada |
Headlamp projector/auto leveling/HID | Ada/tidak/ada |
Spion/pelipat elektrik/foglamp | Ada/ada/tidak |
Kamera parkir/sensor parkir/hujan/lampu | Tidak/ada/ada/ada |
Auto door-lock/sunroof/pelek alloy | Ada/tidak/20 inci |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar